Pada tulisan kali ini, saya akan melanjutkan tulisan sebelumnya yaitu perilaku pengendara motor yang membahayakan keselamatan (bagian 1), perilaku tersebut adalah tidak menggunakan helm, tidak menggunakan lampu belakang , 1 (satu) motor dinaiki 3 – 4 orang dan mengambil jalur pejalan kaki (trotoar).
Perilaku lainnya yang cukup dapat membahayakan keselamatan adalah sebagai berikut :
Tidak menggunakan spion
Beberapa pengendara motor tidak melengkapi kendaraannya dengan memasang kaca spion padahal spion digunakan untuk melihat kendaraan lain dibelakang kita ketika akan membelok atau menyalip. Meskipun memasang spion, adakalanya spion yang digunakan hanya sekedar sebagai aksesoris karena modelnya yang unik atau hanya untuk formalitas padahal sudah tidak layak pakai sehingga spion itu sama sekali tidak dapat digunakan untuk melihat kendaraan dibelakang. Ketika akan berbelok, kita harus memutar kepala kita untuk melihat apakah ada kendaraan dibelakang kita. Hanya saja ketika menoleh kebelakang, motor tidak dalam keadaan berhenti sehingga jika tidak hati-hati justru dapat menabrak kendaraan yang ada di depan kita.
4 Komentar..